BATUBARA (Waspada) : Kawasan banjir yang melanda Kab. Batubara semakin bertambah karena luapan air Sungai Bah Bolon yang masuk ke Perkebunan Tanah Itam Ulu (TIU) dan malebar ke pemukiman warga Lubukcuik.
Mendapatkan informasi ini Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandes mengunjungi warga terdampak dengan mengarungi air banjir, berikut membawa bantuan bahan pangan.

” Rabu 23 Nopember sekira pukul 05.00 luapan air aliran Sungai Bahbolon yang meluap masuk ke Perkebunan TIU kemudian dari Perkebunan TIU air melimpah melalui parit perkebunan ke pemukiman Warga yang berada di Dusun 1 Desa Lubuk Cuik Kec. Limapuluh Pesisir Kab. Batubara meninggi dengan ketinggian air dihalaman rumah warga antara 50 Cm – 100,” ujar Jose.
Turut serta dalam kunjungan itu Kabag Ops Polres Batubara KOMPOL Imam Alriyuddin, Kasat Samapta AKP D. P. Sinaga, Kasat Binmas AKP Agus Ita Lestari br Ginting, Kapolsek Limapuluh AKP RUSDI
Dalam kegiatan Pengecekan Banjir di Dusun 1 Desa Lubuk Cuik Kec. Limapuluh Pesisir, Polres Batubara memberikan bantuan untuk korban banjir Dusun 1 Desa Lubuk Cuik berupa, Beras 30 karung, selimut 30 Pcs, mie Instan 10 kotak, menurunkan tim pemeriksa kesehatan bagi warga yang terdampak banjir.
” Dengan bencana banjjr ini kami telah menghimbau warga yang rumahnya terdampak luapan air, agar mengungsi sementara ketempat saudara/sanak family yang rumahnya tak terkena banjir, ” ujar Kapklres AKBP Jose.

Lebih jauh disampaikannya dengan bencana ini tidak menutup kemungkinan luapan air Sungai Bahbolon semakin meluas, mengingat tingginya intensitas curah hujan saat ini, sehingga kemungkinan warga terdampak semakin bertambah.
Jose mengkhawatirkab banjir akan berlangsung lama sehingga timbul penyakit terhadap masyarakat yang melakukan pengungsian di Posko Penangan Banjir yang telah disiapkan.
Kepada jajarannya Kapolres memerintahkan agar personel Polres Batubara, bersama Dinas BPBD Kab. Batubara, tetap siaga dilokasi yang terdampak luapan air sungai,guna mengantisipasi luapan air sungai susulan. (a17.b)