ACEH UTARA (Waspada): Tiga orang santri Madrasah Aliyah dari Dayah Terpadu Al-Muslimun Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara dinyatakan lolos seleksi untuk menjadi Duta Negara Republik Indonesia, untuk mengikuti Jambore Pramuka Dunia di Korea Selatan yang akan dilangsungkan pada tanggal 1 hingga 12 Agustus 2023 mendatang.
Hal ini disampaikan oleh Pimpinan Dayah Terpadu Al-Muslimun Lhoksukon, Aceh Utara, Dr. Hafifuddin, M.Ag kepada Waspada, Kamis (3/2) sore melalui siaran pers. Ke tiga santri tersebut masing-masing Rafi Alfachrezi, Wifda Dinia dan Siti Zahwa.
Sebelum dinyatakan lolos untuk mengikuti Jambore Dunia di Korea Selatan, kata Hafifuddin, pihaknya mengirim empat orang santri tingkat Aliyah untuk mengikuti seleksi Jambore Dunia di tingkat Kwartir Cabang Aceh Utara yang dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2022 di Lhokseumawe.
Kemudian mereka dinyatakan oleh panitia pelaksana seleksi lolos sebagai duta Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Aceh Utara untuk mengikuti seleksi di tingkat Provinsi di Kwartir Daerah Aceh yang dilaksanakan pada tanggal 29 hingga 31 Januari 2022 di Banda Aceh.
Di tingkat provinsi, para peserta dari Aceh Utara bersaing dengan 43 peserta lainnya utusan dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Dari kegiatan seleksi tersebut, tiga dari 4 peserta dari Aceh Utara dinyatakan lolos dan menjadi anggota tim inti peserta dari Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Aceh.
Jumlah tim inti yang menjadi peserta dari Gerakan Pramuka Kwartir Aceh sebanyak 18 orang yaitu 9 peserta putra dan 9 peserta putri. Ke 18 peserta tersebut akan bergabung menjadi Duta Negara Republik Indonesia untuk mengikuti Jambore Pramuka Dunia di Korea Selatanyang akan dilangsungkan pada tanggal 1 hingga 12 Agustus 2023 mendatang.
“Sebagai pimpinan, kami merasa sangat bahagia atas keberhasilan tiga santri kami pada seleksi Jambore Dunia yang akan digelar di Korea Selatan. Ini merupakan prestasi yang patut disyukuri sekaligus sangat membagakan Al-Muslimun,” kata Dr. H. Hafifuddin, M.Ag.
Menjawab Waspada, Hafifuddin menyebutkan, pihaknya akan memberikan bimbingan belajar yang cukup kepada ke tiga santri tersebut. Bimbingan belajar Bahasa Inggris dan Bahasa Arab akan diberikan oleh tenaga pengajar yang handal dan professional di bidang mereka masing-masing.
“Bimbingan Bahasa Inggris dan Arab serta bimbingan kademis harus kita berikan kepada Rafi Alfachrezi, Wifda Dinia dan Siti Zahwa. Mereka nantinya akan dibimbing oleh tenaga pengajar lulusn S2 luar negeri. Kemudian ke tiga santri tersebut juga akan dibekali dengan ilmu matematika agar nantinya saat mengikuti Jambore Dunia di Korea Selatan bisa tampil maksimal,” katanya. (b07)
Foto tiga peserta Jambo Dunia di Korea Selatan dari Dayah Terpadu Al-Muslimun Aceh Utara. Waspada/Ist
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
