TELUKMENGKUDU (Waspada): Dua orang nelayan asal Desa Sentang, Kec. Teluk Mengkudu, Kab. Serdang Bedagai (Sergai) dilaporkan hilang diduga tenggelam saat melaut. Hingga Rabu (5/1) sore kedua nelayan belum ditemukan.
Informasi diperoleh, Tim BPBD dan Satpolair Polres Sergai dibantu nelayan setempat masih melakukan proses pencarian terhadap kedua korban nelayan yang hilang yakni Mardan Sianipar, 30, warga Dusun I Desa Bogak Besar, Kec. Teluk Mengkudu dan HS, 16, warga Kota Tanjungbalai.
Menurut Kepala Desa Sentang, Salamuddin, warganya pemilik sampan jaring dengan dua awak tenggelam di perairan Lk 2.5 mil Timur dari Pantai Taluk Sentang diduga dihempas ombak besar, Selasa (4/1) kemarin sekitar pukul 13:00.
Setelah dilakukan pencarian oleh warga nelayan setempat sebut Kepala Desa, hanya sampan dan jaringnya yang ditemukan, sedangkan kedua awak sampan tersebut belum ditemukan.
Kapolres Serdangbedagai AKBP Dr. Ali Machfud melalui Kasat Polair Polres Sergai, Iptu Syahrizal mengatakan bahwa sebelum kejadian korban bersama nelayan lainnya Santoso, 42, dan M Rasid, 44, berangkat melaut untuk mencari ikan, setiba di tengah laut mereka berpisah untuk mencari ikan masing-masing.
Namun Selasa (4/1) sekitar pukul 13: 00 lanjut Kasatpolair, setelah menangkap ikan rekannya kembali berlayar, setiba di posisi Lk 2,5 mil Timur Pantai Teluk Sentang saksi melihat sampan kedua korban dalam posisi terbalik di laut dan peralatan sampan berserakan.
Ditambahkan Kasatpolair, saat itu saksi sempat berupaya mencari korban di sekitar sampan yang terbalik, namun tidak ditemukan.
Setelah itu sebut Kasatpolair, saksi menarik sampan korban ke pantai Teluk Sentang dan melaporkan hal tersebut kepada keluarga korban dan Kepala Desa Sentang.
“Kami telah melakukan cek lokasi kejadian dan mendatangi rumah korban, hingga saat kami bersama tim lainnya masih melakukan pencarian terhadap korban,” pungkas Iptu Syahrizal.(a15/cml/C).